Power Supply Komputer
Sebagai konversi input listrik AC menjadi DC, memberikan arus listrik / tegangan DC yang sesuai dengan yang dibutuhkan, dapat menghasilkan arus listrik DC yang lebih merata, dapat mengendalikan arus listrik / tegangan agar tetap terjaga tetapi tergantung beban daya, dan perubahan kenaikan temperature kerja juga toleransi perubahan tegangan daya input, mencegah naiknya tegangan listrik (jika terjadi).

Power Supply begitu penting peranannya sebagai penunjang hidup komputer kamu di rumah. Power supply itu ibaratnya seperti jantung ditubuh manusia.
Power supply merupakan sebuah komponen untuk menyediakan dan mengalirkan arus listrik untuk komponen-komponen lainnya dalam sebuah CPU. Dari arus listrik yang ada dirumah yang dihubungkan ke power supply komputer Anda, dari powes supply tersebut barulah arus listrik sebesar 220Volt ini diperkecil dan dibagi-bagi pada komponen lainnya. Rata-rata tegangan yang dihasilkan power supply antara 5-12 volt dan dipakai untuk menghidupkan komponen lain seperti harddisk, mainboard yang akan membaginya lagi kepada keyboard dan mouse serta piranti USB lainnya, cd-room. Power supply sudah menjadi satu paket dengan cassing komputer, ketika Anda membeli sebuah komputer dengan rata-rata tegangan sebesar 350 Watt. Besar tegangan tersebut sudah mencukupi untuk kebutuhan komputer saat ini (kebutuhan standar).
Jika Anda piranti lain yang terhubung ke komputer semakin banyak, maka dibutuhkan power supply yang lebih bertenaga. Komponen lain misalnya, kartu grafis high end, jumlah harddisk dan cd-room lebih dari satu. Tentunya jumlah daya yang dibutuhkan akan semakin besar. Maka dibutuhkan power supply yang memiliki tenaga lebih. Besarnya daya sebuah power supply saat ini dimulai dari 350 watt hingga 650 watt, dan semakin besar dayanya maka harganya pun semakin mahal. Untuk power supply standar harga berkisar antara 70 ribu hingga 200 ribu rupiah, dan untuk power supply True Power antara 450 ribu hingga diatas 1 juta rupiah. Biasanya power supply true power digunakan untuk keperluan game-game berat, overclocking, atau keperluan grafis yang memang banyak memerlukan piranti tambahan pada komputer Anda.

Rata-rata umur untuk Power Supply tidak menentu tergantung dari kestabilan tegangan arus listrik yang di gunakan. Gangguan-gangguan tersebut antara lain, kurang lancarnya aliran listrik kedalam CPU, bocornya aliran listrik yang dapat merusak komponen-komponen lain. Jika power supply telah mengalami kebocoran arus, maka piranti/komponen lain yang hendak Anda tancapkan di komputer bisa terbakar (bukan terbakar mengeluarkan api, tetapi rusak).
Untuk menjaga power supply agar tetap awet, saya biasanya melakukan beberapa hal agar power supply bisa lebih tahan lama dan tetap optimal, antara lain :
1. Sebaiknya kamu bersihkan dengan kuas cat lubang angin beserta kipasnya, dan kalau bisa sekalian komponen-komponen didalamnya juga dibersihkan.
2. Buatlah arus ground dengan menggunakan kabel bekas atau kawat dengan menempelkan bagian yang satunya pada CPU atau power supply dan yang satunya kamu tancapkan di tembok. Dengan tujuan agar ketika kamu menyentuh cassing atau komponen lain yang dapat dialiri listrik kamu tidak terkena arus listrik
0 Monggo Komentarnya: